E-DUKASI.CO.ID – Takengon. Dalam upaya meningkatkan literasi kampus, STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah bersama Lembaga Center for Education and Training menyelenggarakan Sosialisasi ” Gerakan Literasi dan Publikasi”, Sabtu (12/3/2022).
Sosialisasi gerakan literasi dan publikasi tersebut diikuti dosen dan Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah. Peserta mendapatkan materi tentang gerakan literasi dan publikasi serta berpeluang menerbitkan buku.
Hadir sebagai Narasumber: Dr (c) Hendri Putra, S.Psi., M.Pd (Praktisi Pendidikan), Dr (c) Iwan Putra, S.Pd.I., MM (Dosen STKIP-MAT), Sulistio Ningsih, SE., Ak., M.Si (Ka. Prodi. Pendidikan Ekonomi STKIP-MAT) Barep Sarinauli, S.S., M.Pd (Ketua LPPM STKIP-MAT)
Barep Sarinauli, S.S., M.Pd (Ketua LPPM STKIP-MAT) menjelaskan bahwa Literasi merupakan sebuah istilah yang merujuk kepada seperangkat kemampuan dan keterampilan seseorang dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga, literasi tidak bisa dilepaskan dari kemampuan berbahasa.
Sementara itu Hendri Putra menyampaikan bahwa dalam Deklarasi UNESCO disebutkan bahwa literasi informasi terkait dengan kemampuan mengidentifikasi, menentukan, menemukan, mengevaluasi, menciptakan secara efektif dan terorganisasi, menggunakan dan mengomunikasikan informasi untuk mengatasi berbagai persoalan. Kemampuan-kemampuan itu perlu dimiliki individu sebagai syarat untuk berpartisipasi dalam masyarakat, dan ini bagian dari hak dasar manusia menyangkut pembelajaran sepanjang hayat.
“Membaca merupakan keterampilan berbahasa, hal ini juga merupakan faktor terpenting dalam proses pembelajaran. Membaca merupakan salah satu kegiatan dalam berliterasi. Literasi tidak dapat dipisahkan dari dunia pendidikan. Literasi menjadi sarana mahasiswa dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang didapatkannya di Perguruan Tinggi.” ujar Iwan Putra.
Sebelum menututp kegiatan ini, Sulistio Ningsih, SE., Ak., M.Si (Ka. Prodi. Pendidikan Ekonomi STKIP-MAT) mengatakan bahwa sebuah budaya bisa berdampak luas ke masyarakat dan memiliki pengaruh jika ada media yang berperan, dan memiliki kekuatan dalam menyebarluaskan atau mempublikasikan. Bentuk publikasi tersebut bisa dalam karya baik cetak (seperti buku, jurnal, majalah, dan surat kabar) atau melalui media online. Karya-karya yang dipublikasikan bertujuan untuk memberi dampak positif dan memiliki pengaruh bagi perkembangan wawasan bagi masyarakat.
Kegiatan ini dilaksanakan disela-sela diresmikannya Office Internasional Affair (OIA) oleh Zainal Abidin, M.Pd Ketua STKIP Muhammadiyah Aceh Tengah Zainal bertempat di Ruang Pertemuan, dihadiri oleh Wakil Ketua, BPH, Dosen, Staff serta mahasiswa/i STKIPMAT.[HP]
Editor: Putra Bayaq
