Oleh : Saei Suina*

Setiap pagi saya berangkat menuju sekolah menggunakan angkot, sembari menunggu angkot saya melihat kucing saya mendekati saya, namanya molly dan dia sangat imut. Akhirnya kami bermain sebentar.

Setelah sekian menit menunggu angkot akhirnya ada angkot yang lewat dan saya langsung menaiki angkot langganan saya itu. Dalam perjalanan saya mendengar suara ibu-ibu yang berjualan, ternyata kami berhenti di pajak pagi untuk menurunkan salah satu penumpang.

Angkot pun lanjut berjalan sampai akhirnya angkot berhenti di depan sekolah, saya turun dari angkot tidak lupa membayar ongkos kepada supir angkot. Ketika di depan gerbang saya melihat guru guru saya sudah berdiri di depan gerbang dan saya menyapa juga menyalami ibu guru.

Saya juga menyapa teman-teman saya. Dari kejauhan saya melihat teman-teman paskibra saya sedang latihan untuk Pengibaran Bendera di hari Senin ini.

Ketika saya menuju kelas, saya melihat teman-teman kelas saya berkumpul di taman kelas kami, mereka terlihat bahagia dan tertawa bersama, saya juga ikut tersenyum melihat mereka yang terlihat bahagia di Senin pagi ini, saya juga melihat beberapa teman saya yang piket di hari Senin sibuk membersihkan taman kelas dan beberapa teman lelaki saya sedang membuang sampah dan menyirami bungan di depan kelas dan dalam kelas kami.

Saat di depan kelas pintu kelas, saya melihat kelas sudah rapi dan lantai kelas juga sudah dipel. Begitu saya memasuki ruangan kelas,teman-teman saya banyak yang sudah mengantri di depan kaca kelas ada juga yang fokus belajar, saya mendekati teman saya yang sedang belajar dan bertanya apa yang sedang dia pelajari, dia memberi tahu kalau dia belajar untuk remedial  Matematika Minat, untungnya tadi malam saya sudah belajar.

Tiba-tiba terdengar suara teman saya yang bernama Hafifa memanggil saya menanyakan apa saya membawa hukuman dari Ibu Dara, saya mengatakan tidak membawanya karena saya tidak kena hukuman. Setelah itu saya kembali ke meja saya, saya melihat kursi teman sebangku saya yang bernama Salju belum diturunkan yang berarti dia juga terlambat hari ini.

Saya akhirnya menurunkan bangku kami dan meletakkan tas saya. Ketika saya duduk dan membuka tas saya, teman saya mendekati saya untuk menanyakan soal ulangan Matematika Minat, saya mencoba menjelaskan nya dan akhirnya kami mengerjakan soal itu bersama-sama.

Ketika selesai Upacara, dan kami semua sudah ada di dalam kelas menunggu guru masuk. Akhirnya Ibu Fatimah Guru Matematika Minat datang memasuki ruangan kelas kami dengan membawa tas yang berisi kertas ulangan kami dan buku pelajaran Matematika yang tebal.

Saat ibu itu duduk dan memberi tahu hasil ulangan kami,ternyata saya masuk ke salah satu yang remedial. Saya menyiapkan selembar kertas tidak lupa menulis nama, kelas dan mapel dan saya hanya menunggu Ibu Fatimah memberi kami soal. 

Saya pun mengerjakan soal itu, saat mengerjakan soal terakhir, tak terassa bel istirahat berbunyi “kring!!kring!!!” saya pun bergegas menyiapkannya dan mengantar kertas remedial saya kepada Ibu Fatimah, syukur saya bisa menjawab semua soal itu.

Ulangan hari bersama Ibu Fatimah yang meterinya berhubungan dengan Limit Fungsi Trigonometri, Limit Fungsi Trigonometri  memiliki definisi sebagai nilai terdekat suatu sudut dalam fungsi trigonometri. Perhitungan ini dapat disubstitusikan layaknya limit fungsi aljabar, tapi dengan fungsi trigonometri yang harus diubah terlebih dahulu.

*Siswi SMAN 1 Kutacane (Juara II Duta Pelajar Kamtibmas Tahun 2021)