E-DUKASI.CO.ID, Kutacane. Manajemen Talenta Nasional (MTN) peserta didik merupakan upaya nyata penyiapan sumber daya manusia unggul dan berdaya saing. Hal ini juga sekaligus sebagai salah satu tugas strategis pada masa pembangunan jangka menengah tahun 2020-2024.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) sebagai lembaga yang ada di bawah naungan Pusat Prestasi Nasional (PUSPRENAS) Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia melaksanakan upaya pengembangan talenta sejak dini dengan menggelar Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tahun 2023.
Jadwal pelaksanaan yang telah disusun dalam format Pedoman Olimpiade Sains Nasional jenjang SMA/MA Tahun 2023 tidak mengalami perubahan dan mulai dilaksanakan hari tanggal 5 dan 6 April 2023 diseluruh Indonesia.
Hari Pertama OSN-K (Rabu, 5 April 2023) dilaksanakan secara daring dan dikoordinir dari masing-masing sekolah penyelenggara, sesuai Pedoman Pelaksanaan OSN, peserta yang mengikuti tes diawasi langsung oleh petugas pengawas.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Aceh Tenggara Jufri.RM, S.Pd., M.Si melalui Kasi Manajemen GTK dan Mutu Kesiswaan Hendri Putra, S.Psi., M.Pd menyampaikan bahwa tahun 2023 ini peserta yang ikut OSN-K pada hari pertama sebanyak 146 orang dari 12 sekolah yang ada di Kabupaten Aceh Tenggara, Kamis (6/4/2023).
“Dengan adanya dukungan yang besar dari pihak sekolah, kami yakin anak-anak akan merasa sangat bersemangat untuk mengikuti kegiatan ini. Pelaksanaan OSNK ini cukup menantang bagi peserta didik, karena dibutuhkan kemampuan literasi dan numerasi yang memadai untuk dapat menjawab soal-soal, semoga ini dapat memicu guru-guru dan pembina serta siswa-siswi untuk terus melakukan “boost up” pembelajaran berbasis literasi-numerasi,” tutup Hendri.
Kasi Manajemen GTK dan Mutu Kesiswaan Kabupaten Aceh Tenggara Hendri Putra, S.Psi., M.Pd. Foto (doc) Wartanasional.co